KENDARI, BENTALA.ID – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) merilis capaian kinerja sepanjang tahun 2023. Direktur RSUD Bahteramas Sultra, dr. H. Hasmudin Sp.B. membeberkan, RSUD Bahteramas sebagai rumah sakit rujukan tertinggi di Sultra memiliki program pemenuhan upaya kesehatan perorangan dan upaya kesehatan masyarakat. Selain itu program penunjang urusan pemerintah daerah provinsi.
Sejak tahun 2019 hingga tahun 2023, tercatat program pemenuhan upaya kesehatan perorangan dan upaya kesehatan masyarakat terus mengalami kenaikan, dari 76 persen di tahun 2019 hingga mencapai 80 persen di tahun 2023. Sedangkan cakupan pelayanan penunjang urusan pemerintah daerah provinsi tercapai maksimal 100 persen sejak tahun 2019 hingga tahun 2023. Sedangkan pada indikator capaian nilai kinerja rumah sakit juga tampak mengalami peningkatan dari tahun 2019 sebesar 71,55 persen dan tahun 2023 sebesar 80 persen. Pada Indeks kepuasan pelayanan publik juga mengalami peningkatan yang signifikan. Dimana pada tahun 2019 tercatat 75,34 persen dan di tahun 2023 mencapai 80 persen.
Seperti diketahui, pelayanan di RSUD Bahteramas diantaranya pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan pelayanan instalasi rawat jalan. Dijelaskan dr. H. Hasmudin Sp.B. pada pelayanan rawat jalan RSUD Bahteramas memiliki 26 poliklinik yang melayani dengan berbagai kompetensi ilmu, seperti poliklinik kebidanan dan penyakit kandungan, poliklinik kesehatan anak, poli penyakit dalam, poli bedah, poli neurolorogi, poli mata, poliklinik THT, serta poliklinik gigi dan mulut. Kemudian poliklinik penyakit jantung dan pembuluh darah, poliklinik penyakit kulit dan kelamin, poli bedah tulang ortopedi, poli gizi, poliklinik jiwa, poliklinik terpadu, poliklinik bedah tumor, poliklinik paru, poliklinik bedah plastik, poliklinik bedah digestik, poliklinik bedah vaskuler, poliklinik bedah mulut, poliklinik bedah saraf, poliklinik forensik dan Medical Check Up (MCU) yakni pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh. Selain itu, RSUD Bahteramas juga memiliki instalasi rehabilitasi medik, yang terdiri atas pelayanan fisioterapi. Selanjutnya instalasi rawat inap yang terbagi di beberapa gedung sesuai kelas perawatan, mulai kelas satu, dua dan tiga.
“Kami juga mempunyai pelayanan penunjang medic, di sini ada pelayanan labolatorium, pelayanan patologi anatomi, pelayanan instalasi radiologi, pelayanan farmasi, pelayanan CSSD, pelayanan gas sentral, gizi dan pemulasaraan jenazah,” bebernya.
Hasmudin menyampaikan, terkait anggaran, tahun 2023 RSUD Bahteramas mengelola anggaran sebanyak Rp300 miliar lebih yang terbagi dua, dari APBD sebesar Rp103 miliar termasuk di dalam gaji-gaji karyawan dan operasional lainnya. Termasuk belanja modal Rp23 miliar untuk rumah sakit, dimana didalamnya dalam belanja modal itu Rp17 miliar lebih berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK).
“Dan realisasi dari belanja APBD ini sebanyak Rp103 miliar ini terealisasi Rp100 miliar yaitu sebanyak 96 persen realisasi keuangan. Kalau realisasi fisiknya 100 persen. Sementara target pendapatan dari BLUD sebesar Rp150 miliar dan alhamdulillah tahun 2023 ini realisasi keuangan sampai dengan Oktober, artinya klaim November dan Desember belum masuk. Jadi realisasi keuangan kami sampai dengan bulan Oktober itu sudah Rp178 miliar melebihi target yang kami sudah tentukan Rp150 miliar. Bisa saja kalau sudah masuk klaim bulan November dan Desember bisa sampai Rp200 miliar pendapatan kami jika dihitung dari Januari sampai Desember. Dan realisasi belanja dari BLUD sebesar 98 persen, artinya semua perencanaan sudah terealisasi 100 persen dan keuangannya 98 persen,” jelasnya.
Hasmudin menyebutkan, untuk jumlah pasien dari Januari sampai Oktober 2023 khusus rawat jalan sebanyak 139.924 orang. Sementara jumlah pasien rawat inap sampai dengan Oktober 14.993 orang. Jumlah pasien 2023 lebih besar dari tahun 2022 dimana khusus rawat jalan sebanyak 119.796 orang. Sementara jumlah pasien rawat inap 2022 sebanyak 15.768 orang.
“Jadi klaim November baru masuk di Desember kemarin tentunya di BPJS ada proses-prosesnya. Jadi rumah sakit Bahteramas berusaha melakukan pelayanan yang terbaik yang paripurna kepada masyarakat sulawesi Tenggara. Dimana rumah sakit Bahteramas merupakan rujukan tertinggi di Sulawesi Tenggara, harapan penyembuhan masyarakat ada di rumah sakit Bahteramas. Kami civitas hospitalia Rumah Sakit Bahteramas tentunya sudah memberikan pelayanan yang maksimal,” ungkapnya.
RSUD Bahteramas Raih Tujuh Prestasi Capaian Kinerja
Sepanjang tahun 2023, RSUD Bahteramas telah menunjukkan kinerja maksimalnya dengan meraih beberapa prestasi. Diantaranya pada Bulan Februari 2023 RSUD Bahteramas telah diakreditasi dengan hasil paripurna yakni hampir mencapai angka 90 dan hasilnya akreditasi paripurna. Kedua, menjadi terbaik II atas evaluasi dan monitoring kepatuhan keterbukaan informasi publik 2023 kategori OPD lingkup provinsi Sultra dari komisi informasi sulawesi tenggara tgl 11 September 2023.
Ketiga, terbaik harapan III perencana terbaik kategori perencanaan tepat waktu, keselarasan dengan perencanaan pembangunan daerah dan capaian kinerja dari Gubernur Sultra tanggal 20 Maret 2023. Keempat, terbaik II atas evaluasi monitoring kepatuhan keterbukaan informasi kategori OPD lingkup Provinsi Sultra tanggal 11 Desember 2023.
Kelima, juara satu penghargaan kategori transaksi katalog elektronik lokal tertinggi berdasarkan jumlah realisasi paket status selesai pada OPD lingkup provinsi Sultra. Keenam, juara satu rumah sakit ramah anak tingkat Kota Kendari Tahun 2023 oleh PJ Walikota Kendari, Desember 2023 dan ketujuh, penerima penghargaan dalam mendukung implementasi janji layanan jaminan kesehatan nasional di FKRTL dari BPJS Kesehatan Cabang Kendari, tanggal 17 Juni 2023.
Resolusi RSUD Bahteramas Tahun 2024-2026
RSUD Bahteramas sebagai rumah sakit terbesar di Sultra memiliki rencana besar atau resolusi yang direncanakan untuk tahun 2024 hingga tahun 2026, untuk mewujudkan mutu pelayanan kesehatan berkualitas, pendidikan dan penelitian yang professional serta mengembangkan sarana dan prasarana rumah sakit berbasis teknologi. Dengan target capaian kinerja 80 persen di tahun 2024, 82 persen di tahun 2025 dan 86 persen di tahun 2026. Selain itu meningkatnya akuntabilitas & transparansi penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan indikator sasaran nilai kepuasan masyarakat terhadap pelayanan rumah sakit 82,88 persen di tahun 2024, 84 persen di tahun 2025 dan 86 persen di tahun 2026. RSUD Bahteramas mengusung prinsip semakin berakhlak melayani dengan ikhlas, respon cepat, tepat standar, hasilnya mengutamakan mutu dan keselamatan pasien. (Adv)
Komentar